Manusia dapatkah mereka dipercaya, terlalu banyak mencari apa yang namanya teman untuk apakah ? apa hanya untuk bingkai pemanis bahwa manusia adalah mahluk sosial. Rasanya terlalu naif- naifkah?. Perempuan-Pria-hanya mahluk badaniah tepatnya saja-sebatas wadak dan kepentingankah suatu hubungan atau kepercayaan terhadap manusia sebagai subjek?,- atau karena mereka adalah sebagai subjek sehingga nilai suatu kepercayaan hanya sebatas sebuah ego dan kepentingan ...., tidak ada yang tahu, seberapa besar ketulusan mereka terhadap TUHAN yang manusia sembah itu?, ya mereka mencintai, Tuhan-Illah yang selalu mereka dustai, bukankah benar apa yang dikatakan Nietzsche Tuhan sudah mati dibunuh oleh pisau-pisau manusia, ya Tuhan sudah mati, sayang manusia hanya terlalu munafik untuk mengakui argumentasi Nietzsche.
Minggu, 23 Januari 2011
Solvet saeclum in favilla
Manusia dapatkah mereka dipercaya, terlalu banyak mencari apa yang namanya teman untuk apakah ? apa hanya untuk bingkai pemanis bahwa manusia adalah mahluk sosial. Rasanya terlalu naif- naifkah?. Perempuan-Pria-hanya mahluk badaniah tepatnya saja-sebatas wadak dan kepentingankah suatu hubungan atau kepercayaan terhadap manusia sebagai subjek?,- atau karena mereka adalah sebagai subjek sehingga nilai suatu kepercayaan hanya sebatas sebuah ego dan kepentingan ...., tidak ada yang tahu, seberapa besar ketulusan mereka terhadap TUHAN yang manusia sembah itu?, ya mereka mencintai, Tuhan-Illah yang selalu mereka dustai, bukankah benar apa yang dikatakan Nietzsche Tuhan sudah mati dibunuh oleh pisau-pisau manusia, ya Tuhan sudah mati, sayang manusia hanya terlalu munafik untuk mengakui argumentasi Nietzsche.
Senin, 17 Januari 2011
UNTITLE
Jumat, 14 Januari 2011
Lamanya maintanance server BF2
Bisanya hanya warnet besar saja yang menyediakan game BF2, kalau di kelapa gading itu di Flash (tempat biasa saya main) , kemudian tetangganya VW, kemudian DEVIL Net, lalu NEXUS tapi net tersebut sekarang sudah tutup mungkin karena manajemen nya yang buruk padahal NEXUS salah satu warnet yang paling bagus dan banyak player bf yang jago2 yang pernah main disitu;
Karena pacth BF tersebut tidaklah otomatis update, seperti game tetanga yang berbayar, kemungkinan membutuhkan skill tertentu untuk pacthing;
Mungking karena disiplin dari server yang begitu ketat sehingga mungkin tidak ada ruang untuk player untuk melakukan tindakan curang seperti ilegal program misalnya cheat;
Tidak semua orang bisa main BF2, saya saja membutuhkan waktu sekitar 6 bulan untuk menguasai game trough, semudian 1 tahun baru bisa menggunakan helli transport dan helli gunner baru bisa sekarang, sedangkan untuk jet masih gagal menjadi navigator handal;
Terlalu lama untuk naik pangkat, dan senjatanya unlock, mungkin ini salah satu faktor yang menyebabkan player jenuh untuk bermain BF2 secara konsisiten sehingga memutuskan untuk beralih pada game lain atau yang lebih buruk mengambil jalan pintas yaitu dengan cara melakukan tindakan ilegal sebagai mana saya utarakan di atas;
Tidak semua player yang bias main BF2 diserver luar alasnya mungkin mengunakan CD BF2 yang
tidak asli alias bajakan, kemudian biasanya Warnet-warnet besar menggunakan program protection sehingga tidak memungkinkan untuk diinstal progaram lain tanpa seiizin admin( kalau ada yang bisa memberikan saran bagaimana caranya untuk main diserver luar tolong di sharingkan ya)
DI warnet tempat bisa saya main biasanya saya dan teman-teman saya yang masih bertahan dengan BF2 biasanya main BF2 secara LAN atau bermain singel player agar tidak kaku.
Seharusnya Server BF2 tidak usah dipacth karena sebagian player maupun teknisi warnet kurang memahami cara pacting BF2 sehingga membutuhkan bantuan seperti misalnya pendistribusian pacth 1.4-1.5(versi awal sampai terakhir), pertimbangnnya tidak semua warnet mempunya koneksi yang berkecepatan tinggi, hal tersebut juga yang membuat server BF2 menjadi sepi.
Saya rasa cukup sekian argumntasi dari saya.
Terima Kasih
TIDAK ADA YANG MUTLAK SEMUANYA RELATIF, SATU-SATUNYA YANG MUTLAK ADALAH YANG RELATIF ITU SENDIRI
Sabtu, 01 Januari 2011
Bunga Rumput
Tahun telah berlalu, mungkin ini hanya pertambatan kehidupan sementara dalam proses hidup. Mungkin pada umumnya manusia sangat menikmati pergantian tahun, apa yang menjadi nilai dari sebuah prosesi pergantian tahun ?, Mungkin hanya sebatas seleberasi seremonial saja atau tepatnya ritual manusia untuk berpaling dari keterasingan, ya mungkin karena ke tidak mampuan manusia dalam melihat objek dalam persepsi yang berbeda.
Mungkin manusia hanya berusaha memalingkan sebuah sisi lain hidup dengan selebarasi tahun baru. Dalam aspek tertentu seharusnya tahun baru dimaknai sebagai sebuah perenungan bahwa semua yang dilakoni manusia hanya sebuah dramaturgi spritual, dan kita sebagai lakon harus bisa memuaskan satu-satunya penonton sekaligus sumber dari hidup manusia yaitu TUHAN yang selalu kita bohongi dan selalu kita maknai sebagai candu dari dari sumber keterasingan manusia.
Setelah manusia terpuaskan dalam lakon dramaturgi monolog manusia akan selalu berkeluh kesah akan kesusahannya akan hari ini dan hari esok, manusia seharusnya tahu bahwa kesusahan hari ini adalah cukup untuk hari ini dan kesusahan hari esok adalah untuk hari esok.
Tendensi manusia selalu berkeluh kesah akan sebuah capaian yang gemilang dan menjadikannya sebagai tolak ukur dari kemampuan EGO manusia dalam mencapai sebuah kegemilangan.
Semua itu adalah sebuah proses dramaturgi yang tidak ada artinya jika tidak dapat memuaskan Sang PENILAI, jika hal tersebut hanya sebuah rutinitas tanpa sebuah ke Ikhlasan dan keluhuran, Sebab bagi Sang Penilai manusia hanya sebagai rumput, "SEBAB SEMUA YANG HIDUP ADALAH SEPERTI RUMPUT DAN SEGALA KEMULIANNNYA SEPERTI BUNGA RUMPUT, MENJADI KERING DAN BUNGA GUGUR".
YA DAN AMIN